Mengenal pahlawan REI di hari pahlawan, Merdeka!

Ciputra Pendiri Real Estate Indonesia REI
Spread the love

Siapa Pahlawan REI?

Mengapalah hari Ini aku tidak ingin menyeruput Kopi Pahit? Rasanya tidak ingin saja. Tapi, ah, kenapa tidak mencoba secangkir cokelat hangat? Aromanya mungkin akan memberi inspirasi manis di hari ini.

Saat menunggu air mendidih, notifikasi di gagdet Selamat hari ini HARI PAHLAWAN, sudah tanggal 10 November! rupanya”. Sekilas terbayang pelajaran sejarah di bangku SD menyergap benak. Bung Tomo di Surabaya, Bandung Lautan Api, NICA, Sekutu, dan semua perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Mati satu tumbuh seribu.

Seruputan pertama cokelat hangat menghangatkan tenggorokan. Aku teringat patung ikoinik dalam perjalanan dari Metro ke Bandar Lampung, melewati daerah bernama TEMPURAN. Kabarnya, nama itu terinspirasi dari perjuangan rakyat zaman kemerdekaan. Seorang pejuang memapah kawannya yang terluka, sembari mengacungkan bambu runcing.

Tapi, kemudian pikiranku mendadak berbelok ke hal lain. Siapakah yang llayak di sebut pahlawan oleh anggota Perkumpulan perusahaan Real Estate Indonesia (REI).

Dr. (H.C.) Ir. Ciputra: Pahlawan di Dunia Properti

Aku penasaran. Sambil terus menyeruput cokelat hangat ini, aku mulai mencari tahu tentang salah satu tokoh yang mengubah wajah properti Indonesia. Siapakah pendiri REI?

Informasi dari berbagai situs itu muncul: Dr. (H.C.) Ir. Ciputra. Atau akrab disapa Pak Ci. Lahir di Parigi, Sulawesi Tengah, pada 24 Agustus 1931, hidup Ciputra penuh perjuangan. Masa kecilnya diwarnai cobaan berat. Ayahnya, Tjie Siem Poe, ditangkap oleh tentara Jepang dan meninggal dalam tahanan. Kehilangan itu membuat keluarganya terpuruk, tapi justru menempa Ciputra menjadi sosok yang tangguh.

Masa Muda Sebagai Atlet Lari di PON

Semasa SMA di Don Bosco, Manado, Ciputra dikenal sebagai atlet lari jarak menengah, khususnya 800 meter dan 1.500 meter. Kemampuannya yang luar biasa membuatnya terpilih mewakili Sulawesi Utara dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) II di Jakarta tahun 1951. Dalam sebuah wawancara, ia pernah berkata:

“Lari adalah pelajaran hidup. Anda harus terus maju, menjaga ritme, dan tidak menyerah meski lelah.”

Awal Karier: Dari ITB Hingga Konsultan Arsitektur

Tekad itu membawanya dari Sulawesi ke Institut Teknologi Bandung (ITB). Di sana, Ciputra sudah menunjukkan bakat kepemimpinan dan kreativitas. Ia bersama teman-temannya mendirikan sebuah konsultan arsitektur—langkah awal yang sederhana tapi penuh visi. Dari sana, ia belajar menangani proyek nyata sambil membangun reputasi.

Setelah lulus pada tahun 1960, Ciputra memulai kariernya di Jaya Group, sebuah perusahaan daerah milik Pemprov DKI Jakarta. Ia diberi kepercayaan menangani proyek besar seperti pembangunan Taman Impian Jaya Ancol. Ciputra dikenal sebagai sosok yang inovatif, tidak takut mengambil risiko, dan selalu berani melangkah lebih jauh.

Pendiri Real Estate Indonesia (REI)

Langkah besar Ciputra yang sering dibicarakan orang adalah pada tahun 1972, saat ia bersama sejumlah rekan mendirikan Real Estate Indonesia (REI). Sebagai asosiasi, REI punya misi mulia: memajukan industri properti nasional dan menciptakan perumahan yang terjangkau bagi masyarakat. Ciputra menjadi presiden pertamanya. Dengan pengaruhnya, ia membentuk kebijakan dan standar yang mengubah wajah properti di Indonesia.

Kiprah Besar: Ciputra Group dan Universitas Ciputra

Tak cukup sampai di situ, Ciputra juga mendirikan Ciputra Group, yang berkembang menjadi salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia. Proyeknya tersebar di lebih dari 40 kota, mulai dari perumahan hingga kawasan bisnis. Ia juga mendirikan Universitas Ciputra di Surabaya, tempat anak muda dilatih menjadi wirausahawan dengan semangat inovasi.

“Kunci hidup adalah menciptakan nilai,” demikian salah satu kutipan Ciputra yang terkenal. Bagi Pak Ci, hidup adalah soal memberikan kontribusi, meninggalkan jejak, dan membantu orang lain berkembang.

Warisan Sang Pahlawan Properti

Ciputra wafat pada 27 November 2019, tapi semangat dan warisannya tetap hidup. Ia adalah sosok yang membuktikan bahwa pahlawan tidak hanya lahir di medan perang, tetapi juga di bidang inovasi, pendidikan, dan pembangunan.


Pahlawan di Hidupku: Ibu

Mengenangnya di Hari Pahlawan ini, aku merasa seperti pahlawan kesiangan. Tapi pikiran ini mengarah ke pahlawan hidupku: Ibu. Beliau yang sekarang sedang menjaga adikku yang berjuang melawan perubahan genetika, melawan entitas yang mencoba bertahan hidup menjalani takdirnya. Selamat hari Pahlawan teman-teman semua.


Tulisan ini tidak mewakili Real Estate Indonesia, hanya opini penulis.
RoiPutra


Bergabunglah dengan Diskusi

Compare listings

Membandingkan
Pencarian
Price Range Dari To
Open chat
Membutuhkan bantuan?
Hai, Ada yang bisa dibantu http://dpdreilampung.com/2024/11/10/mengenal-pahlawan-rei-di-hari-pahlawan-merdeka Mengenal pahlawan REI di hari pahlawan, Merdeka!?